Susahnya Berpikir Positif

Kata positif biasanya digunakan untuk hal yang baik, dan kata negative biasanya digunakan untuk hal yang tidak baik. Satu bulan yang lalu, saya membaca buku yang sangat menarik. Penulisnya adalah milyader yang berasal dari negeri paman syam. Donal Thrump namanya, pengusaha sukses ini berusaha berbagi cerita tentang ilmu dan pengalamannya sebagai the success business man yang sangat berpengalaman. Buku yang berjudul “ Think Like a Champion “ berisi tentang pendapat dan tips-tips usaha dari sang milyader. Salah satu tips suksesnya yaitu berpikir positif.
Tahukah anda bahwa berpikir positif mempunyai manfaat yang sangat besar baik untuk fisik maupun psikis anda? Jika kita berpikir positif maka pikiran kita akan jernih sehingga kita akan merasa bahagia dan akan menimbulkan efek sehat terhadap tubuh kita. Namun sebaliknya, jika kita berpikir negatif, beban pikiran akan semakin bertambah, stress tidak dapat dihindari lagi dan sebagai akibatnya tubuh kita yang malang menjadi korban.
Tapi apakah mudah berpikir positif? Mungkin dalam beberapa hal kita merasa mudah untuk berpikir positif, tapi dalam beberapa hal yang lain, betapa susahnya berpikir positif. Contoh nyata dan paling mudahadalah ketika kita pernah dibohongi atau mungkin di khianati seseorang, entah itu saudara, teman atau pasangam kita. Kita akan merasa sulit untuk percaya kembali atau berpikir positifterhadap orang tersebut ketika ciri-ciri kebohongan atau penghianatan itu muncul kembali.
Menurut saya ada 2 faktor penyebab terjadinya pikiran negative,yaitu :
• Faktor internal, pemicunya dari diri kita sendiri
• Faktor external, peminya dari luar diri kita
Ketika 2 faktor tesebut menyatu maka muncullah yang dinamakan pikiran negatif. Sebenarnya, betapa meruginya orang yang selalu berpikiran negatif seperti yang saya ungkapkan di awal. Pikiran negatif mampu merusak fisik dan psikis kita.
Akhir-akhir ini saya sering mengalaminya, selalu berpikir negatif untuk hal-hal tertentu bahkan sampai artikel ini di muat. Tahukah anda sangat tidak nyaman berada keadaan seperti ini? Lalu apakah solusinya? Teman bisakah anda memberikan soslusi terbaik ?
( BERSAMBUNG )